Dengan pengubahan sistem telepon untuk switching dan transmisi dalam bentuk digital, maka pada bagian yang lain perlu dilakukan pengubahan metoda penyediaan jaringan signaling. Signaling merupakan fungsi yang memberikan pengendalian dan informasi tentang berlangsungnya suatu panggilan. Oleh karena itu, untuk signaling perlu diperhatikan:
- Nada-nada yang dapat menunjukkan kemajuan panggilan, seperti: nada panggil, nada sibuk, dan sebagainya.
- Pengalihan angka-angka yang di-dial melalui jaringan.
Dalam perkembangannya, sekitar tahun 1970 perusahaan telepon mulai memperkenalkan penggunaan sistem signaling yang baru, yang disebut: "Common Channel Inter-Office Signaling" atau "Common Channel Signaling".
Pada sistem yang baru ini signaling telepon dilakukan pada kanal terpisah, karena itu dikatakan sebagai signaling "out-of- band". Berbeda dengan signaling yang disebutkan diawal, yang dikatakan sebagai signaling "in-band".
Berikut ini dijelaskan proses atau langkah-langkah saat berlangsungnya panggilan dengan menggunakan Common Channel Signaling (CCS).
- Pada saat gagang telepon diangkat (off-hook), maka akan terdengar nada dial (panggil) dari sistem switching lokal.
- Setelah pemanggil memutar nomor-nomor, dari pengendali bersama sentral telepon lokal akan dibangkitkan suatu pesan yang ditujukan kepada nomor pesawat lawan. Pesan ini mengalir melalui jaringan kanal signaling.
- Pada bagian akhir dari sentral telepon, saklar akan mengecek nomor pesawat lawan, setelah itu memberikan nada dering.
- Saklar pesawat lawan juga mengembalikan pesan ke saklar asal.
- Pesan tersebut untuk memberitahukan saklar asal agar memberikan sinyal peng-ebelan kepada pemanggil. Jika nomor yang dipanggil sedang sibuk, maka saklar lawan akan mengembalikan pesan yang memerintahkan saklar lokal memberikan sinyal sibuk.
- Apabila pesawat telepon lawan menjawab, suatu pesan akan dikirim untuk memberitahukan pada jaringan.
- Pesan tersebut akan memberitahukan bahwa: semua saklar pada jaringan akan tersambung ke sentral, agar dapat melakukan pembicaraan.
- Pembicaraan telepon berlangsung pada saluran sentral.
CCS digunakan pada jaringan komunikasi sebagai bentuk protokol atas dasar switching pesan. Hal ini mirip dengan protokol yang digunakan pada jaringan komputer. Alasanannya, bahwa: itu adalah merupakan jaringan pesan. Saklar-saklar telepon tidak hanya dapat mengirimkan sinyal progres panggilan, tetapi juga dapat digunakan sebagai jaringan pesan untuk pemeliharaan, pengecekan, dan diagnostik terhadap keberadaan saklar telepon.
Penggunaan CCS pada jaringan telepon telah mmberikan suatu perubahan dalam hal:
- Pembiayaan: Telah diketahui, bahwa jalur pada sentral telepon tidak digunakan bila tidak ada panggilan yang tidak dijawab. Ini menunjukkan dapat dikuranginya jaringan untuk mendukung layanan. Dengan demikian, penghematan dapat dilakukan dan keuntungan dapat diperoleh.
- Waktu Set-Up Time: Waktu rata-rata saat akhir dari proses dialing (menekan nomor-nomor telepon) hingga membunyikan nada panggilan pada pesawat lawan secara nyata berkurang. Jika dibandingkan dengan sistem signaling yang lama, panggilan dapat tersambung membutukan waktu sepuluh hingga lima belas detik sebelum nada dering sampai di pesawat lawan.
0 komentar :
Posting Komentar
Terima kasih, atas saran atau usulan anda.