-->
Home » , » Sejarah tik dan perkembangannya

Sejarah tik dan perkembangannya

Written By Anisa film on Senin, 13 Oktober 2014 | 10/13/2014 07:49:00 AM


MENGENAL TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
1. Definisi TIK
2. Berbagai Macam Peralatan TIK
3. Sejarah TIK dan Perkembangannya
4. Peranan TIK di Berbagai Bidang
5. Dampak Negatif Penggunaan TIK

Manusia merupakan makhluk sosial yang saling membutuhkan antara yang satu dengan yang lain. Oleh karena itu, mereka memerlukan sesuatu yang dinamakan komunikasi. Cara manusia berkomunikasi dan mendapatkan informasi, turut mempengaruhi perkembangan peradaban manusia itu sendiri. Hal tersebut sangat didukung oleh keinginan manusia itu sendiri dalam upayanya mengurangi berbagai hambatan dalam berkomunikasi dan mendapatkan informasi, seperti jauhnya jarak seseorang dari satu pihak ke pihak lain untuk dapat mengirim dan menerima informasi. Sejak zaman prasejarah, sistem komunikasi manusia terus berkembang sampai zaman modern seperti sekarang ini. Sejak zaman prasejarah tersebut, berbagai peralatan teknologi informasi telah ditemukan bahkan sampai sekarang ada yang masih terus dipakai dan terus diteliti untuk dikembangkan.

Tik jaman prasejarah (... s.d. 3000 sm)

Pada masa pra sejarah, manusia berkomunikasi dengan menggambarkan informasi pada dinding-dinding gua tentang berburu dan binatang buruannya. Manusia mulai mengenal berbagai benda yang ada disekitarnya, dan melukiskan benda tersebut pada dinding-dinding gua untuk mewakilinya. Kemampuan bahasa mereka saat itupun hanya terbatas pada dengusan, bahasa isyarat, dan gerakan tangan-tangannya.

Perkembangan selanjutnya adalah diciptakannya dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat seperti: gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya atau lain-lainnya.

Tik jaman sejarah (3000 sm s.d. 1400 m)

Perkembangan cara berkomunikasi semakin maju pada masa sejarah, yaitu mulai dari ditemukannya abjad fonetik, kertas sebagai media menulis, sampai pada cara mencetak buku. Berikut tabel perkembangan informasi yang terjadi selama masa sejarah:

TahunPeristiwa
3000 SM Bangsa Sumeria menemukan tulisan untuk pertama kalinya. Tulisan tersebut berupa simbol-simbol yang disebut piktograf
2900 SM Bangsa Mesir kuno telah mengembangkan tulisan Hieroglif untuk berkomunikasi
1775 SMBangsa Yunani memperkenalkan sistem penulisan dari kiri ke kanan dengan menggunakan abjad fonetik yaitu huruf yang dibuat berdasarkan bunyi ucapan.
1400 SMBangsa China mulai menuliskan sejarah mereka pada kepingan tulang binatang
1270 SMBangsa Suriah telah membuat Ensiklopedia untuk pertama kalinya
900 SMBangsa China membuat sistem pelayanan pos dan kantor pos yang pertama
776 SMBangsa Yunani mempergunakan burung merpati untuk mengirimkan informasi
530 SMBangsa Yunani juga membuat perpustakaan untuk pertama kalinya
500 SMBangsa Mesir kuno menggunakan serat pohon papyrus sebagai kertas
105 SMBangsa China menemukan kertas. Orang yang menemukan kertas itu bernama Tsai Lun. Kertas tersebut terbuat dari serat pohon bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci, diratakan dan kemudian dikeringkan.
14 MBangsa Romawi secara resmi membuat sistem pelayanan pos
37 MKaisar Tiberius dari Roma menggunakan cermin sebagai alat mengirim pesan (heliograf).
305 MBangsa China menciptakan mesin cetak pertama yang terbuat dari lempengan kayu ukir. Sistem pencetakkan dilakukan dengan menggunakan blokm kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh tinta.

Tik jaman modern (1400 m s.d. sekarang)

Pada masa sekarang, telah terjadi kemajuan yang cukup berarti pada perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Berikut perkembangan yang terjadi selama masa-masa modern:

TahunPeristiwa
1450 M Koran pertama di dunia mulai beredar di Eropa meski belum terbit secara harian
1455 MJohann Gutenberg mengembangkan mesin cetak yang menggunakan plat huruf dari besi dan dibingkai dengan kayu yang dapat diganti-ganti
1560 MKamera foto pertama diciptakan dengan nama Camera Obscure
1650 MSurat kabar pertama beredar di Jerman 1714 M Henry Mill dari Inggris menciptakan mesin ketik modern
1793 MClaude Chappe membuat jalur telegraf optic jarak jauh
1821 MMicrofon untuk pertama kalinya ditemukan oleh Charles Whaetstone
1830 MAgusta Lady Byron menulis Program komputer yang pertama bekerja sama dengan Charles Babbage menggunakan ide mesin Analytical
1831 MJoseph Henry menciptakan jalur listrik pertama di dunia
1837 MSamuel F.B. Morse bersama William Cook dan Charles Whaetstone mengembangkan telegraf dan kode Morse
1843 MAlexander Bain menciptakan mesin Faksimili pertama 1861 M Ditemukannya alat yang bernama Kinematoskop untuk memutar slide
1876 MThomas Alva Edison menemukan mesin fotocopi pertama, Alexander Graham Bell menyatakan dirinya yang telah menciptakan pesawat telepon. Pada tahun yang sama, Melvyl Dewey mengembangkan sistem pencatatan katalog buku untuk perpustakaan diseluruh dunia yang bernama Sistem Desimal Dewey
1888 MDiciptakannya gulungan film untuk memotret oleh George Eastman
1910 MThomas Alva Edison menciptakan film bersuara pertama di dunia
1923 MDitemukannya pesawat televisi pertama oleh Vladimir Kosma Zworykin
1934 MJoseph Begun mengembangkan Tape Recorder 1936 M Komputer pertama di dunia dengan nama Z1 telah diciptakan oleh Konrad Zuse
1945 MVannevar Bush mengembangkan kode Hypertext
1946 MENIAC 1 yang merupakan komputer digital pertama dikembangkan
1957 MUni Soviet (RMusia) meluncurkan Sputnik sebagai satelit bumi buatan pertama, sedangkan di Amerika terbentuk ARPA (Advanced Research Projects Agency)
1958 MChester Carlson menciptkakan mesin fotokopi pertama dengan nama Xerox
1963 MAmerika menciptakan sistem kode pos
1969 MLahirnya ARPANET sebagai cikal bakal adanya Internet
1971 MDiciptakannya Disket pertama di dunia
1972 MRay Tomlinson menciptakan Program e-mail pertama
1973 MLahirnya protokol internet TCP/IP
1979 MJepang mempelopori terciptanya jaringan telepon tanpa kabel pertama di dunia
1980 MPerusahaan Sony, Jepang membuat Walkman pertama di dunia
1985 MDitemukannya cakram penyimpan data (CD)
1992 MMunculnya WWW oleh CERN (Laboratorium Partikel di Swiss)
1999 MMunculnya raksasa mesin pencari informasi secara gratis di dunia yaitu Google.com
Perusahaan telepon Indonesia, Telkom mulai memasarkan produk jaringan internet yang bernama Telkomnet Instan

Sejarah perkembangan alat hitung

Perkembangan dan kemajuan berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi tidak terlepas dari perkembangan alat hitung, yaitu mulai dari yang cukup sederhana sampai dengan yang rumit seperti misalnya komputer.

Abacus (sempoa)

Abacus (sempoa)
Alat ini dianggap sebagai awal mula mesin komputasi yang muncul pada 5000 tahun yang lalu, dan merupakan alat perhitungan kuno yang digunakan oleh bangsa Romawi kuno dan Yunani kuno. Abacus pada masa ini di pakai oleh para pedagang untuk menghitung transaksi perdagangan, dan abacus hingga kini masih digunakan di Cina serta beberapa negara di Asia, seiring dengan munculnya pensil dan kertas.

Kalkulator roda numerik

Kalkulator roda numerik
Pada tahun 1642, Blaise Pascal (1623-1662) yang pada waktu itu berumur 18 tahun telah menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) untuk membantu ayahnya dalam melakukan perhitungan pajak. Kotak persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, yang menggunakan delapan roda putar bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah: hanya terbatas untuk melakukan penjumlahan.

Kalkulator roda mekanik 2

Tahun 1694 seorang matematikawan dan filsuf Jerman 'Gottfred Wilhem von Leibniz (1646-1716)' telah memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan. Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda bergerigi. Dengan mempelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya. Barulah pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer.

Kalkulator mekanik

Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar. Kalkulator mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih praktis dalam kalkulasi. karena, alat tersebut dapat melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan hingga masa Perang Dunia I. Bersama-sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmar membantu membangun era komputasi mekanik.

Sejarah perkembangan komputer

Awal mula komputer yang sebenarnya, dibentuk oleh seorang profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika. Mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama dan berulangkali tanpa kesalahan, sedang matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertentu. Masalah tersebut kemudian berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk menjawab kebutuhan mekanik.

Mesin Differensial
Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah ini, muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan Program dan dapat melakukan kalkulasi, serta mencetak hasilnya dengan secara otomatis.

Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine. Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) memiliki peran penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana, mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Analytical Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini memungkinkan-nya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dalam mesin, dan juga membuatnya menjadi Programmer wanita yang pertama. Pada tahun 1980, Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama: 'ADA' (sebagai penghormatan kepadanya).

Mesin Analytical
Mesin uap Babbage walaupun tidak pernah selesai dikerjakan, tampak sangat primitif apabila dibandingkan dengan standar masa kini. Bagaimanapun juga, alat tersebut adalah menggambarkan elemen dasar dari sebuah komputer modern dan juga mengungkapkan sebuah konsep penting. Terdiri dari sekitar 50.000 komponen desain dasar dari Analytical Engine yang menggunakan kartu-kartu perforasi (berlubang-lubang) yang berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut.

Pada 1889, Herman Hollerith (1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus sebelumnya yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, biro tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.

Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus, yang kemudian diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80 variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan dalam waktu enam minggu.

Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut berfungsi sebagai media penyimpanan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat ditekan secara drastis. Hollerith kemudian mengembangkan alat tersebut dan menjualnya ke masyarakat luas. Ia mendirikan Tabulating Machine Company pada tahun 1896 yang kemudian menjadi International Business Machine (IBM) setelah mengalami beberapa kali merger.

Perusahaan lain seperti Remington Rand and Burroghs, juga memproduksi alat pembaca kartu perforasi untuk usaha bisnis. Kartu perforasi digunakan oleh kalangan bisnis dan pemerintahan untuk pemrosesan data hingga tahun 1960.

Perkembangan teknologi ilmu komputer pun mengalami banyak kemajuan. Perkembangan tersebut dapat dikelompokkan menjadi 5 generasi sebagai berikut:
  • Komputer Generasi Pertama (1940 s.d. 1959)
  • Komputer Generasi Kedua (1959 s.d. 1965)
  • Komputer Generasi Ketiga (1965 s.d. 1970)
  • Komputer Generasi Keempat (Sejak tahun 1970)
  • Komputer Generasi Kelima (Komputer Masa Depan)

Komputer generasi pertama (1940 s.d. 1959)

Komputer generasi pertama (1940 s.d. 1959) mempunyai ciri dengan menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan data, cepat panas dan mudah terbakar. Karena, beribu-ribu tabung vakum itu diperlukan untuk menjalankan operasi bagi keseluruhan komputer, dan juga memerlukan daya yang sangat besar. Komputer generasi pertama ini 100% elektronik.

Mesin-E 1 (MARK I)
Di Amerika, Howard H. Aiken (1900–1973), yaitu seorang insinyur Harvard bekerjasama dengan IBM berhasil mendesain kalkulator elektrik pertama yang diberi nama MARK I, yang memiliki ukuran panjang setengah lapangan bola kaki, dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. Komputer ini dapat melakukan perhitungan aritmatika dasar dan persamaan-persamaan yang lebih kompleks. Kelemahan dari komputer ini adalah operasinya yang lambat. Komputer ini telah bekerja berdasarkan komponen elektrik dan mekanik.

Tahun 1946 Dr. John Mauchly (1919-1995) dan Presper Eckert berhasil mengembangkan komputer ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator). ENIAC terdiri dari 18.000 vakum, 70.000 resistor dan 5 juta titik solder, membutuhkan daya 175 KW, dan sudah dapat menyimpan data yang dikenal sebagai konsep penyimpanan data (stored Program concept) yang dikembangkan oleh John Von Neuman.

Komputer ENIAC
Pada pertengahan tahun 1940-an, Jhon Von Neuman (1903-1957) seorang matematikawan Amerika bekerja sama dengan University of Pensylvania merancang sebuah komputer yang disebut EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer), dimana proses perhitungan menjadi lebih cepat dibandingkan ENIAC.

Pada tahun 1951, Remington Rand mengembangkan UNIVAC I (Universal Automatic Calculator). Jumlah tabung vakum yang digunakan 5.000, ukuran 943 kaki kuadrat, berat 8 ton. Ini adalah merupakan komputer pertama, yang digunakan untuk memproses data perdagangan.

Komputer Generasi pertama dikarakteristikan dengan fakta, bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda-beda, yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram, dan membatasi kecepatannya.

Ciri-ciri komputer generasi pertama yaitu:
  • Program dibuat dalam bahasa mesin
  • Menggunakan konsep storage Program
  • Komponen yang digunakan adalah tabung hampa udara
  • Ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar, serta
  • Dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetig disk.
Contohnya, komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 yang merupakan komputer komersial berukuran besar, sedangkan IBM 705 yang dibuat tahun 1959 digunakan dalam industri.

Komputer generasi kedua (1959 s.d. 1965)

Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi bila dibanding para pendahulunya.

Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah super-komputer. IBM membuat super-komputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom yang dapat menangani sejumlah besar data, dan sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom.

Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopuleran-nya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C.

Komputer generasi kedua (1959 s.d. 1965) menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan kode biner. Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini seperti misalnya: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Salah satu contoh penting dari komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan. Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.

Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini yang memudahkan bagi seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer.

Berbagai macam karir baru bermunculan (Programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Ciri-ciri komputer generasi kedua antara lain:
  • Kapasitas memori utama cukup besar,
  • Komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil dibandingkan tabung hampa udara,
  • Menggunakan magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk,
  • Mempunyai kemampuan proses real-time dan time sharing,
  • Proses operasinya lebih cepat,
  • Orientasinya pada aplikasi bisnis dan teknik.

Komputer generasi ketiga (1965 s.d. 1970)

Konsep semakin kecil dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk terus melakukan pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yang mempunyai ukuran beberapa milimeter telah berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas dari komputer generasi ketiga (1965 s.d. 1970).

Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di tahun 1958. IC, mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil, karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip.

Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah: penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan pada mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.

Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
  • Komponen yang dipakai adalah IC (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan atau ribuan transistor berbentuk hybrid integrated circuits dan monolithic intgrated circuits,
  • Proses operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer jauh lebih besar,
  • Ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
  • Menggunakan magnetic disk yang sifatnya random access,
  • Dapat melakukan multiprocessing dan multiProgramming,
  • Alat input-output mengalami pengembangan dengan menggunakan visual display terminal, serta
  • Dapat melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer lainnya. Contohnya: komputer IBM S/30 NOVA, CDC 3000, PDP-11, dan lain sebagainya.

Komputer generasi keempat (sejak tahun 1970)

Pada komputer generasi ke-empat ini (Sejak tahun 1970), para ilmuwan berhasil menyusun chip-chip dalam sebuah sirkuit, dan berhasil pula membuat microprocessor.

Komputer Apple II
Microprocessor pertama adalah Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971, membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.

Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan sesuatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah microprocessor dapat diproduksi, dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan microprocessor.

Pada generasi ini juga ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan IC ke dalam sebuah Chip. Istilah chip digunakan untuk menunjukkan suatu lempengan persegi empat yang memuat rangkaian-rangkaian terpadu (integreted circuits). LSI kemudian dikembangakan dalam VLSI (Very Large Scale Integration).

Sejak tahun 1970, dunia komputer mengalami dua perkembangan penting, yaitu:
  • Penggunaan LSI (Large Scale Integration) yang disebut juga sebagai Bipolar Large Scale Integration, serta
  • Menggunakan mikroprosesor dan semi konductor yang berbentuk chip untuk memori komputer
Contohnya, komputer IBM 370 menggunakan Intel 4004 mikroprosesor yang dikembangkan pertama kali pada tahun 1971 oleh perusahaan Intel Corporation dengan menggunakan chip mikroprocessor. Personal computer (PC) mulai berkembang sejak tahun 1977, misalnya: komputer Apple II dan komputer dekstop oleh Xerox Corporation. Pada tahun 1981, komputer mulai banyak menggunakan sistem Window dan mouse.

Komputer generasi kelima (komputer masa depan)

Kemajuan yang sangat pesat di bidang desain komputer dan teknologi semakin memungkinkan dalam pembuatan komputer generasi kelima. Komputer generasi kelima kini sedang dalam pengembangan. Komponen yang dipakai adalah VLSI (Very Large Scale Integration). Saat ini sedang dikembangkan oleh: Josephson Function yang diramalkan dapat menggantikan keberadaan chip.

Negara yang mempelopori perkembangan komputer generasi kelima ini adalah Jepang. Kemungkinan pengembangan komputer lainnya ialah: kemampuann komputer untuk memecahkan masalah-nya sendiri dengan bantuan AI (Artificial Intellegence). Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan pada komputerisasi dunia. Hal inilah yang akan dapat diterapkan untuk mengoperasikan robot.

0 komentar :

Posting Komentar

Terima kasih, atas saran atau usulan anda.

Translate

Menu Blog Ini

Buka Semua | Tutup Semua

 
SUPPORT: anisa indra - dmca
Copyright © 2011-2018. Citra teknologi - All Rights Reserved
Template Created by: Creating Website
Published by: Mas Template - Proudly powered by: Blogger