-->

Channel

Written By Anisa film on Jumat, 16 Mei 2014 | 5/16/2014 06:35:00 AM


MEDIA TRANSMISI
01. Bagian Penting Pada Media Transmisi
02. Circuit
03. Channel
04. Media guided dan unguided
05. Media Transmisi Guided
06. Media Transmisi Unguided
07. Mode Perambatan Elektro magnetik
08. Perambatan Gelombang Radio
09. Sistem Komunikasi Satelit
10. Konstruksi dan pemasangan Kabel

Channel atau saluran merupakan suatu yang menggambarkan sebuah jalur percakapan yang logis, dimana bidang frekuensi, ruang waktu, atau panjang gelombang dialokasikan pada percakapan tunggal. Dalam sebuah sistem telekomunikasi, saluran merupakan suatu jalan yang digunakan pada saat terjadi komunikasi. Dalam telekomunikasi, memungkinkan adanya saluran ganda, dimana saluran ganda ini akan meningkatkan dukungan terhadap suatu rangkaian itu sendiri. Dalam telekomunikasi, orang cenderung mengacu pada saluran (channel), dibandingkan dengan menyebut banyaknya rangkaian. Hal ini dapat disebabkan karena dalam satu rangkaian, baik yang menggunakan 2 kawat maupun empat kawat bisa terdapat lebih dari satu channel.

Line dan Trunk

Line dan trunk pada dasarnya merupakan hal yang sama, tetapi keduanya digunakan pada situasi yang berbeda. Line merupakan sambungan yang diatur untuk mendukung suatu pemanggilan normal, mengisi, atau memuat yang dihasilkan seseorang. Trunk merupakan rangkaian yang diatur untuk mendukung beban-beban pemanggil yang dihasilkan oleh sekelompok pemakai. Trunk berupa fasilitas transmisi yang bersama-sama dalam menswitch sistem. Switching system adalah suatu alat yang menyambungkan dua jalur transmisi. Ada dua kategori umum tentang switching system yang digunakan dalam sistem telekomunikasi:
  1. CPE switches (Customer Premises Equipment): merupakan bentuk switch yang umum digunakan dalam peralatan dan bangunan pelanggan. Biasanya CPE ini menggunakan private branch exchange (PBX), dimana piranti ini sering disebut suatu private automatic branch exchange (PABX). PBX digunakan untuk menentukan koneksi antara dua titik. Piranti tersebut digunakan untuk membuat koneksi-koneksi antara telepon-telepon yang bersifat internal dalam suatu organisasi. Selain itu, digunakan juga untuk membuat koneksi antara jarinagn internal dan dunia luar (PSTN).
  2. Network switches: secara hirarki terdiri dari saklar-saklar jaringan yang dapat meningkatkan penyambungan pada waktu tertentu, dan saklar tersebut disesuaikan dengan apa yang akan dilakukan oleh saklar, dimana semua tergantung pada kedua titik persambungan saklar tersebut.

Gambar 5.4. Lines, trunk, dan switch

Pada lingkungan pelanggan PSTN, titik pertama dapat diakses secara lokal yang juga dikenal sebagai Class 5, atau hal ini merupakan sebagai kantor atau kantor pusat. Pada komunikasi tradisional (electromechanical) pensaklaran lokal yang mampu ditangani adalah satu atau lebih pensaklaran, dengan tiap-tiap pensaklaran mampu menangani sampai dengan 10,000 bentuk langganan yang dinomori mulai dari 0000 sampai 9999. Saklar elektronik yang tersedia sejak tahun 1980, mampu menangani sampai dengan 50,000 langganan. Satu-satunya jenis panggilan pada pensaklaran lokal yang dapat menangani dirinya sendiri, tanpa menyentuh saklar yang lain dalam jaringan pada penomoran pensaklaran lokal yang sama.

PSTN melakukan switching lokal sehingga dapat berhubungan membentuk suatu hirarki. Suatu pensaklaran lokal dapat memanggil titik lain yang berada pada jarak 16 km. Dimana penggilan tersebut dengan suatu nada yang mengkodekan nomer telepon dari suatu pensaklaran lokal yang berbeda. Koneksi antara dua pensaklaran yang berbeda tersebut tercapai melalui kedua bagian saklar yang disebut hirarki tandem switch, atau disebut juga dengan sambungan simpangan. Tandem switch digunakan untuk melakuan sambungan pertukaran lokal pada daerah metropolitan. Pada saat akan membuat sambungan telepon interlokal, pusat pensaklaran lain akan melakukan permintaan ke dalam pusat yang juga disebut kantor Class 4, transit switch, atau trunk exchange. Pusat panggilan akan bertanggung jawab untuk membuat dan melengkap komunikasi interlokal tersebut. Hirarki yang tertinggi adalah gerbang internasional, dimana pensaklaran dirancang untuk membuat sambungan panggilan antara negara-negara yang berbeda. Trunk disediakan untuk melakukan sambungan antar saklar-saklar di dalam PSTN antar pelanggan yang memiliki PBX, atau antar PBX dan PSTN.

Virtual Circuit

Karena semakin meningkatnya jumlah pelanggan komunikasi, maka diperlukan paket switcing, dimana banyak jaringan yang menggunakan virtual circuit. Hal ini berbeda dengan rangkaian yang secara fisik dapat dilihat dengan awal dan diakhiri oleh sebuatan titik sambungan. Virtual circuit adalah satu rangkaian koneksi logika antara piranti pengirim dan penerima. virtual circuit merupakan sebuah koneksi antara dua piranti yang secara langsung, tetapi sesungguhnya terdiri atas bermacam-macam rute yang berbeda. Rute-rute tersebut akan berubah setiap waktu, dan rute selanjutnya belum tentu merupakan rute yang baik. Koneksi ini digambarkan pada masukan-masukan tabel dalam piranti paket pensaklaran. Suatu koneksi dibentuk setelah dua piranti tersebut melakukan persetujuan pada: parameter penting, Pada pemeliharaan koneksi komunikasi, serta bagaimana cara menyediakan kinerja yang tepat untuk aplikasi yang mendukung mereka.

Virtual circuit merupakan istilah yang sebagian besar digunakan untuk menguraikan koneksi antara dua host dalam sebuah jaringan paket switching, dimana host keduanya dapat berkomunikasi seolah-olah mereka sebuah koneksi yang mempunyai tujuan, meskipun paket tersebut bisa mengambil rute yang sangat berbeda untuk sampai di tujuan mereka.

0 komentar :

Posting Komentar

Terima kasih, atas saran atau usulan anda.

Translate

Menu Blog Ini

Buka Semua | Tutup Semua

 
SUPPORT: anisa indra - dmca
Copyright © 2011-2018. Citra teknologi - All Rights Reserved
Template Created by: Creating Website
Published by: Mas Template - Proudly powered by: Blogger